Selasa, 27 September 2011

Naruto








































Baca Selengkapnya →Naruto

Puisi

Kurangkai kata kutelisik hati

Kuuntai rasa kubalik pribadi

Menguak kisah yang ada kini

Untuk mencipta sebuah puisi

Puisi..

Tak sekejap masa kubutuh mencarimu

Ada tiadamu selalu meragu

Walau jauh kuselami ilmu

Namun dirimu tak benami benakku

Kapan kutanya..

bilakah sanggup kuukir karya

Membahana dalam satu jiwa

Menjelma jadikan satu asa

Membius cinta..

Bagai karya pujangga India

Entahlah..

Puisi..

Aku lupa..

Karya: Risa Rahmi

14-10-2010

Baca Selengkapnya →Puisi

Untukmu

Sekian lama kita bersama

Slalu kurasakan cinta

Walau terpisah

Tak pernah kuresah

Karena hatimu tak gundah

Biarkan kupeluk slalu cintamu kasih

Takkan kuhapuskan kisah kita

Selamanya

Semuanya memang tlah berakhir

Cintaku tak lagi milikmu kasih

Namun ku tak sanggup ungkapkan

Hanya dirimu

Cinta sejatiku abadi selamanya

Jangan sesali akhir kisah kita

Kulakukan semua untukmu

Ku yang tak mampu merelakan

Dirimu tuk hidup bersamaku

Biarkan..

Berjanjilah kau kan bahagia

Meski tanpaku disisimu

Senyuman indahmu kunanti

Semuanya..

Oleh: Risa Rahmi

28/06/2011

Baca Selengkapnya →Untukmu

Kau Mati di Hatiku

Tidak cukup jika itu kata mutiara

Jikalau itu puisi pujangga?

Sama saja

Coba itu karangan bunga?

Takkan mampu wakilkan dosamu

Bunuh saja semua rasaku

Tentang dia

Dia..

Dia ada

Dia nyata

Dia hidup

Tapi mati.

Mati di hatiku

Kau!

Jahannam tak berbudi yang biarkan aku nestapa

Bunuh semua mimpiku jadi tak bersisa

Puaskah kau?

Tertawalah dalam deritaku

Boleh kau karang kisah munafikmu

Hingga ajal lenyapkan bangkaimu di neraka

Dan aku? Aku??

Huh..

Kelak ku kan tertawa di surga

Bersama rintihan sesalmu

Oleh:

Risa Rahmi

31/05/2011

Baca Selengkapnya →Kau Mati di Hatiku